enzimini

Historiografi

Historiografi adalah ilmu yang mempelajari penulisan atau penggambaran sejarah, seperti asal-usul, riwayat, atau pengetahuan tentang peristiwa di masa lalu. Sejarawan mengembangkan keahliannya sebagai disiplin ilmiah. Kata ilmiah ini mesti dicantumkan sebagai pertanggungan jawab. Karena menulis sejarah harus berdasarkan data yang valid.

Meskipun menulis riwayat, penulis memerlukan kemahiran dalam seni menulis. Kebebasan menulis dibatasi oleh ketentuan akademis. Seorang penulis sejarah harus memiliki sikap yang independent. Bebas dari kepentingan subyektifitas. Meski demikian, tidak semua penulis dapat merekam secara murni. Pengaruh ekonomi, politik dan sosial budaya selalu menyertai dalam menyusun kejadian.

Seorang penulis sejarah memiliki kriteria sebagai berikut: mengusai metode penelitian sejarah, yang meliputi: ketrampilan mencari, mengumpulkan, dan mengevaluasi sumber-sumber sejarah (primer maupun sekunder). Mampu menganalisis keaslian, kredibilitas dan keterpercayaan sumber-sumber sejarah. Kompeten dalam memberikan makna dan penjelasan terhadap fakta-fakta.

Kedua, obyektif dalam arti: menghindari bias terhadap kelompok tertentu. Bersikap kritis terhadap kebenaran informasi yang diperoleh. Menggunakan bukti yang kuat dan relevan. Ketiga, keakuratan dalam hal ferivikasi data, konsistensi dalam menyusun narasi, dan kutipan yang tepat.

Jangan sampai sebagai penulis sejarah percaya kepada mitos, apalagi dijadikan pijakan dalam menulis sejarah. Senang terhadap propaganda yang sengaja ditiupkan tanpa fakta, dan kecenderungan yang berbau bias politik, ekonomi maupun lainnya.